Hidup memang seimbang..
Selalu ada pilihan dan gak pernah bisa dihitung secara matematis..
abstak dan penuh kamuflase!!
dan saya sebagai bagiannya,
hanya mampu sekedar meraba dan merasakan
mencari dan mencoba menemukan bagian-bagiannya
seperti puzzle yang saling melengkapi.
dan kalian..
orang-orang yang saya kasihi
yang telah menjadi bagian terpenting di hidup saya,
seperti daging yang melekat di kulit
seperti macet yang melekat di Jakarta
dan seperti hidup yang juga melekat dengan masalah.
Ya, kalian!!sahabat-sahabat, keluarga
dan semua yang pernah dekat, pernah singgah atau sekedar mampir di hidup saya
jadi bagian terpenting yang akan selalu saya kenang.
Saya tahu, mungkin terlalu banyak luka
keangkuhan, ketololan di masa lalu
Tapi seandainya Doraemon itu ada,
Saya hanya minta satu hal,tolong pinjamkan saya mesin pemutar waktu
Saya ingin memutar waktu, mengembalikan saat-saat itu
dan mencoba memperbaikinya
Berbuat lebih banyak kebaikan, berkata lebih banyak manfaat dan membawa lebih banyak uluran tangan
Terima kasih atas semua kenangan...
Yang baik ataupun yang buruk...
Hal-hal yang tak bisa kembali
ketololan, hal-hal gila, spontanitas, perasaan bebas dan lepas yang saya rindukan
dan entah,
saat ini, hal seperti itu sesuatu yang sangat mahal, sangat sulit!
Terlampau sulit kawan!!
Tak ada lagi naek gunung di bulan puasa, Billy sahabat yang slalu menjadi pendengar paling juara. Banyak hutang cerita yang belum kita tuntaskan!
Tak ada lagi minta anter ke puncak jam 1 pagi, Ony sosok adik, sahabat, sodara yang tidak pernah bilang tidak dan orang yang paling baik sedunia.
Tidak ada lagi kejutan tengah malam di lembah mandalawangi, Ari...Sahabat yang paling bijak dan tempat diskusi hal-hal 'berat'.
Tidak ada lagi curhat di Surya kencana dengan badan menggigil, Gofur sahabat yang slalu jadi andalan dikala saya sudah lupa caranya tertawa.
Tidak ada lagi nyulik naek salak dengan sendal jepit dan tas soren, Monday sahabat yang punya kekuatan 'pintar' dan paling religius.
Tidak ada lagi ngobrol di warung Bajuri, Gepenk sahabat yang selalu 'lama' tapi pemikiran2nya ajaib dan kadang brilian.
Tidak ada lagi tersesat di kawah putih, Azril sahabat yang paling 'ajaib' kelakuannya yang entah sulit saya deskripsikan.
Tidak ada lagi ngejalur lewat kuburan jam tiga pagi, Teguh sahabat yang hidupnya penuh keanehan dan kenekatan.
dan kalian
Yang sudah jadi bagian
dan slalu akan jadi bagian dari kehidupan saya,
Terima kasih atas uluran tangan, kesetiaan pada persahabatan dan pengabdian pada kegilaan-kegilaan yang membuat kita punya' kekuatan' lebih untuk menghadapi dunia!!
Apapun itu,
Saat ini kita hanya bisa mengenang
Dan semoga suatu saat waktu berpihak
mempertemukan kita di puncak tertinggi di Jawa, di 3.676 Mdpl
dengan sukses yang kita kibarkan!
Amin
